Sejenak

3 Agustus 2014
Tatap mata beradu
Mata yang tak kukenali asalnya
Jiwa yang tak kusinggahi sebelumnya
Menyengat jantungku seketika itu
Sedetik per sekian mikron waktu
Jantungku berhenti berdegup
Sebuah tatap
Saling membalas
Sebuah senyum
Saling tersimpul
Sebuah cerita
Saling melebur
Ada bunyi-bunyi lainnya
Seperti kupu-kupu yang bahagia karena nektar bunganya
Seperti itulah nada-nada dalam sekujur tubuhku berbunyi
Sebuah rengkuhan
Sejenak menenangkan
Tersentak
Aku mendadak sesak
Sebab kita bukan teman
Bukan juga pilihan
Bukan
Dan selesainya
Aku rindu
Aku merindumu
Berharap waktu akan mendamaikan hatiku
Mempertemukan kita
Pada wujud yang berbeda pula
Aku rindu

2 tinggalkan komentar:

Anonim Says:
13 Agustus 2014 pukul 03.02

Hai! I like your blog. Boleh minta email untuk partnership?

Unknown Says:
21 Agustus 2014 pukul 11.10

hehehe. makasih :)
boleh.
bernadetteputriamelia@gmail.com

maaf? baru lihat comment kamu, tirza.

Posting Komentar